Dibaca Normal
Camat Bolo, Mardiana SH |
Bima, Porosntb.com-Sudsh dapat dipastikan 13 dari 14 desa di Kecamatan Bolo akan menerima kucuran anggaran dana desa. Hanya satu desa yang masih terancam tidak akan menerima anggaran tersebut, yakni Desa Sanolo. Hal ini disebabkan desa tersebut belum juga melakukan evaluasi rancangan APBDes.
Camat Bolo, Mardianah, SH mengatakan, evaluasi rancangan APBDes dimulai sejak Maret lalu. Mestinya, semua desa sudah selesaikan pada akhir April lalu. "Mungkin, Desa Sanolo punya masalah. Masa hingga saat ini belum lakukan evaluasi bahkan tanpa koordinasi sama sekali," kata camat.
Jika sampai akhir Desember masih belum melakukan evaluasi, dipastikan desa tersebut tidak akan mendapatkan alokasi Dana Desa Tahun 2019. Terkecuali anggaran gaji saja.
"Jangan harap anggaran Dana Desa, jika evaluasi rancangan APBDes belum dilakukan," tegas Mardianah.
Sementara itu, Kades Sanolo Mahfud Hasan menilai pernyataan camat tersebut sah-sah saja. Akan tetapi dirinya selaku kepala desa membenarkan jika desanya belum melakukan evaluasi rancangan APBDes. Hak ini dikarenakan tenaga tehnis belum menyelesaikan RAB item pekerjaan.
"InsyaAllah, setelah lebaran kita akan evaluasi. Saat ini terkendala masalah RAB," tandasnya.
Dirinya sangat menyayangkan pernyataan camat yang menyatakan desanya akan terancam tidak menerima anggaran pada tahun 2019 ini.
"Sebagai kades, saya bersama seluruh aparatur akan berjuang maksimal guna menyelesaikan evaluasi APBDes secepatnya," tuturnya.(Poros08)
COMMENTS