Dibaca Normal
Bima, Poros NTB.- Pemerintah Kabupaten Bima melalui Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah kembali mengadakan Diklat Akuntansi Koperasi untuk angkatan II. Kegiatan ini diikuti oleh 30 pengurus Koperasi yang berada di wilayah Kabupaten Bima dan dihadiri pula oleh Kepala Dinas koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Kabupaten Bima beserta seluruh jajaranya, para narasumber. Pelaksanaan dari kegiatan ini pada hari Senin ( 19/8) yang dibuka langsung oleh Asisten II Setda Bima Ir. H.Nurdin di aula hotel permata kota Bima dengan waktu pelaksanaan selama 5 hari ( mulai dari tanggal 19 s/d 23 Agustus 2019.
Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Iwan Setiawan, SE dalam laporan mengatkaan bahwa kegiatan diklat yang dilaksanakan ini dalam rangka agar pengurus dan pengelola koperasi dalam menyajikan laporan keuangannya lebih baik, akurat dan akuntabel, sehingga bekal pengetahuan, kemampuan, keterampilan, dan sikap kerja kepada para pengelola koperasi, serta peningkatan pemahaman pada sistem akuntansi untuk koperasi berbasis Teknoogi Informasi.
Dalam rangka membangun basis koperasi yang kuat dan profesional, maka koperasi harus dikelola secara profesional dan akuntabel. Laporan keuangan harus dapat disusun secara cepat dan akurat berbasis komputerisasi. "Kita ingin sumber daya manusia yang mumpuni untuk mengelola koperasi dengan lebih baik dan benar," terangnya.
Adapun materi yang disampaikan meliputi, pengantar koperasi, jati diri dan kelembagaan koperasi, analisis bukti transaksi, pencatatan pada buku jurnal, pengelompokan pada buku besar, laporan keuangan, perkenalan komputer akuntansi koperasi, dan praktik akuntansi koperasi berbasis Teknologi Informasi.
Menurut Asisten II Setda Bima Ir. H.Nurdin mengatakan bahwa Kegiatan ini merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan kemampuan Akuntansi bendahara koperasi dan pengurus dalam mengelola sebuah koperasi, sehingga arah dan tujuannya dalam rangka mendorong koperasi agar menerapkan prinsip-prinsip koperasi dan kaidah bisnis yang sehat dalam melakukan usahanya.
Untuk itu Melalui kegiatan pelatihan ini, diharapkan dapat meningkatkan kualitas SDM pengelola menuju Koperasi yang sehat, tangguh, dan mandiri. Mengingat strategisnya peran koperasi, dengan harapan para pengelola koperasi untuk selalu peka terhadap peluang pasar, peka terhadap perkembangan teknologi dan informasi sehingga keberadaan koperasi di Kabupaten Bima akan mendukung percepatan pencapaian target IPM Khususnya daya beli masyarakat. (Poros06/hum)
COMMENTS