Dibaca Normal
Bima, porosntb.com-Pengerjaan penimbunan lapangan sepak bola Desa Tangga Kecamatan Monta diduga bermasalah. Hingga kini, pengerjaan dengan anggaran mencapai Rp 200 juta tersebut dibiarkan terbengkalai dan pelaksanaan proyek tampak amburadul.
Wakil Ketua BPD Desa Tangga, Alimuddin, SPd dan Syamsudin, S.Sos langsung mendatangi dinas Perkim Kabupaten Bima untuk menanyakan kelanjutan pembangunan Penimbunan lapangan tersebut, Senin, (29/03/21).
"Awalnya kita tampung aspirasi dan usulan masyarakat Desa Tangga bahwa lapangan itu tidak bisa lagi digunakan. Apalagi untuk main sepak bola dan kegiatan lain," ungkap Alimudin yang akrab disapa Bule.
Untuk itu, dia mendesak pemerintah terkait agar memanggil pihak pelaksana agar menjelaskan sudah sejauh mana pekerjaan lapangan tersebut. Bule meminta kepada Dinas terkait dan kontraktor agar segera memperbaiki karena dikhawatirkan menimbulkan gejolak lain di masyarakat.
Menurut Bule, lapangan Desa Tangga tidak bisa lagi digunakan sudah empat bulan, mulai pekerjaan sampai hari ini. "Pekerjaan harus sesuai anggaran," tandasnya.
Sementara Sekretaris Dinas Perkim Zainal Arifin, ST.MT dikonfirmasi mengaku belum tahu persis pekerjaan itu, apakah di Dinas Perkim atau Binamarga. "Nanti saya cek dulu," ungkapnya singkat.
Ditempat yang sama, Anggota DPRD Kabupaten Bima Mustakim membenarkan lapangan tersebut adalah aspirasinya sebesar Rp 200.000 tahun 2020. Fraksi partai Nasdem ini memaparkan, selain tanah kelahirannya, lapangan itu penting untuk kegiatan kearifan lokal, pengembangan bakat sepak bola, bola voli dan kegiatan lainnya seperti upacara HUT RI di setiap 17 Agustus, Karena lapangan Tangga termasuk kota kecamatan.
Ditanya apakah lapangan itu sudah sesuai bestek, Mustakim tidak bisa memastikan karena yang tahu pekerjaan itu kontraktor, dan Dinas terkait.
"Yang jelas saya sudah usulkan lewat daerah untuk dianggarkan perkejaan lapangan," jelasnya.
Sedangkan pihak kontraktor pelaksana proyek yang dikonfirmasi lewat handphone tak memberi jawaban. Hingga berita ini ditulis, tidak ada keterangan yang diberikan. (*)
Penulis Nurdin Ar
Editor Edo
COMMENTS