Dibaca Normal
![]() |
Sejumlah dosen saat mengikuti pelatihan penyusunan proposal hibah penelitian |
Bima, porosntb.com-Kampus STKIP Taman Siswa Bima terus komitmen menciptakan tenaga pendidik yang handal. Selama sepekan ini, sejumlah dosen setempat getol mengikuti kegiatan berkualitas. Seperti coaching clinic proposal hibah, Bimtek penyusunan proposal penelitian hingga pelatihan jurnal bereputasi nasional dan internasional.
Ketua LP2M, Anisah MPd menyampaikan, kegiatan tersebut dalam rangka meningkatkan pemahaman dosen terhadap penyusunan proposal hibah penelitian. Karena para dosen setempat diharuskan untuk naik kelas skem penelitiannya dari hibah PDP ke PKP.
"Sejauh ini para dosen rata-rata sudah mendapat hibah PDP. Kalau sudah dua kali, ya harus naik skem untuk mendapatkan hibah PKP," ujarnya.
Dikatakan, untuk kegiatan pelatihan jurnal bereputasi diisi langsung oleh dosen MIPA Universitas Tidar Magelang, Siswanto MPd dengan peserta 50 orang dari dosen setempat. Siswanto sendiri sebelumnya merupakan dosen setempat selama tiga tahun. Serta memiliki trek rekord yang baik di bidang penelitian seperti mendapatkan hibah PDP dan PKP selama dua kali berturut-turut.
"Kegiatan ini sangat penting, karena dosen butuh publikasi jurnal. Dengan mengetahui alamat publikasi, akan mempermudah dosen menyalurkan jurnalnya," tegasnya.
"Termasuk juga kegiatan ini mempelajari trik dan panduan menulis sehingga jurnal bisa diterima," imbuh Anisah.
Untuk itu sambungnya, LP2M memfasilitasi kegiatan peningkatan kapasitas dosen. Selain itu, kampus setempat juga terus berupaya namun k kelas dengan memasang target penerimaan hibah terbanyak.
"Dengan pengetahuan itu, dosen tidak lagi banyak mengajar," terangnya.
Disamping itu, kegiatan "Ayo Menulis" juga dilaksanakan untuk para mahasiswa. Khususnya bagi mahasiswa yang mengampu mata kuliah penelitian dan pengabdian masyarakat yang akan mengahadapi skripsi.
"Penting bagi mahasiswa untuk mendorong mereka menulis yang baik. Kampus juga mendatangkan para pakar menulis untuk merangsang mahasiswa agar penulisannya lebih berkualitas," paparnya.
Yang penting tambahnya, mahasiswa bisa menyelesaikan skripsi dengan baik dan tepat waktu. "Sehingga mereka benar-benar menjadi sarjana yang unggul," pungaksnya. (Poros07)
COMMENTS