Dibaca Normal
![]() |
Bapaslon IMAN saat menggelar konferensi pers usai mendaftar di KPU Bima |
Bima, porosntb.com-Tiga Bapaslon Pilkada Kabupaten Bima sudah resmi mendaftar di KPU. Yang terakhir adalah Bapaslon IMAN (Irfan dan Herman Alfa Edison), pada Minggu, (6/9/20) malam, sekitar pukul 20.00 Wita.
Pasangan IMAN didukung oleh tiga Partai Politik yakni Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) dan PDI Perjuangan dengan total 9 kursi legislatif.
Bapaslon IMAN mendaftar ke KPU diantar ribuan pendukung fanatik. Sebelum menuju KPU, pasangan dengan tagline "Bima Baru" ini menggelar dzikir dan doa bersama di Paruga Nae Bolo.
Dalam konferensi persnya, Bakal Calon Bupati Bima dr. Irfan menyampaikan, Bapaslon IMAN akan membawa kesejukan untuk Pilkada Bima. Tidak ada pendukung Paslon yang satu, dua dan tiga. Semuanya sama, demi kemajuan Bima yang lebih baik.
"Tidak ada yang harus kita ributkan masalah mau pilih calon mana. Ini (Pilkada) adalah hajatan kita bersama dalam membangun Bima dari aspek ekonomi, sosial, budaya dan lainnya," tutur dr. Irfan didampingi Balon Wakilnya, Herman Alfa Edison bersama sejumlah ketua partai pengusung.
![]() |
Bapaslon IMAN dan seluruh pimpinan Partai Pendukung Foto Bersama |
Ditegaskan, pendaftaran sebagai Bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Bima adalah langkah awal untuk mengelola Kabupaten Bima yang maju di masa yang akan datang.
"Ketika kami menang, kami ingin jadi Ama Rasa bagi Bima. Bukan saja untuk pendukung IMAN, tapi untuk semua," tuturnya.
Semua masyarakat harus diberi kebebasan untuk memilih pasangan yang sesuai hati nuraninya tanpa intervensi negatif dari pihak manapun.
"Bawaslu dan KPU kami harap terus mengawasi ini agar terselenggara Pilkada yang jujur adil dan membawa kebaikan," pesannya.
Pasangan yang didukung PDI Perjuangan 2 kursi, Hanura 3 Kursi dan PKS 4 kursi ini diakui tidak pernah terjadi kemelut maupun gonjang ganjing dalam menentukan arah dukungan kepadanya. Sejak pengusungan Bapaslon, tiga partai tersebut selalu solid dalam mendukung IMAN.
PDIP dan PKS di Bima bisa jalan bersama dalam satu koalisi. Ini menjadi contoh adanya kebhinekaan itu," katanya.
Untuk persyaratan Pencalonan pasangan tersebut sudah memenuhi ambang batas dengan memperoleh 9 kursi Parlemen. Begitu juga untuk syarat calon, sudah lengkap dan sudah menerima tanda Terima pendaftaran.
Selain itu, dr. Irfan juga mengharapkan adanya feedback dari Bawaslu jika menemukan adanya pelanggaran yang dilakukan baik pendukung maupun Bapaslon IMAN selama perhelatan Pilkada Bima. Ini diharapkan agar IMAN bisa mengintrospeksi diri demi menjaga Pilkada yang sejuk.
"Kaki sampaikan terimakasih kepada KPU dan Bawaslu serta parpol pengusung. Mari kita perkuat IMAN untuk Bima Baru," pungkasnya. (*)
Penulis Edo
COMMENTS