Bima, porosntb.com Operasi Keselamatan Rinjani yang berlangsung sejak Tanggal 12 April 2021 dan digelar serentak Polres jajaran Polda NTB telah berakhir tepatnya Pukul 24.00 Wita Tanggal 25 April.
Sat Lantas Polres Bima sendiri, mencatat selama 14 hari operasi tersebut digelar, pelanggaran yang mendominasi adalah pengendara roda dua, terutama dalam memakai helm keselamatan.
Kapolres Bima, AKBP Gunawan Tri Hatmoyo melalui Kasat Lantas, IPTU Niko Herdianto S.TK., S.I.K, menyatakan, bahwa pihaknya memberikan sanksi tilang terhadap pelanggaran yang berpotensi menyebabkan fatalitas kecelakaan.
Meski begitu, Niko, sapaan akrab Kasat Lantas yang baru menjabat beberapa bulan di Polres Bima ini tidak menampik, secara statistik, dibanding tahun sebelumnya, kesadaran masyarakat pengendara cenderung meningkat.
“Tingkat kesadaran masyarakat dalam berkendara sudah cukup bagus, tapi selama operasi Rinjani yang kami gelar pelanggaran yang paling dominan adalah masih kurangnya pemahaman masyarakat akan aturan berlalulintas khususnya pengedara roda dua. Seperti tidak memliki SIM, STNK, serta memakai tidak memakai Helm Standar Nasional,” paparnya.
Lanjut Niko, selain memberikan sanks tilang, pihaknya juga menghimbau kepada pengendara roda dua maupun roda empat, agar sebelum berkendara atau melakukan perjalanan, terlebih dahulu memeriksa kelengkapan surat-surat kendaraan yang dikendarai.
“Ini semua demi keselamatan masyarakat pengendara sendiri.” Ujarnya saat ditemui awak media ini di ruang kerjanya, Kamis (29/4/21) ini.
“Dalam operasi inipun kami pihak kepolisian, Sat Lantas Polres Bima tetap mengedepankan pelayanan secara humanis,” imbuhnya.
Dikatakan Niko, Operasi Kesalamatan Rinjani ini bukan hanya menindak pengedara yang melanggar. Melainkan juga menghimbau para pengendara untuk selalu mematuhi Protokol Kesehatan Covid-19, serta membagikan masker gratis.
“Ini demi memutus mata rantai penyebaranVirus Covid 19. Kami juga mebagikan Masker gratis baik bagi pengedara roda dua maupun roda empat.” Ujarnya.
Istimewanya lagi, lanjut Niko, Operasi Keselamatan Rinjani 2021 ini bertepatan dengan momen Bulan Suci Ramadhan. Sehingga, pihaknya juga membagikan takjil untuk berbuka puasa bagi para penguna jalan. “Semoga itu bisa menjadi nilai ibadah di hadapan Allah S.W.T,” tutupnya berharap.
Penulis: Teddy
Kuswara
Editor : Aden
COMMENTS