Bima, Porosntb.Com H Min Satu perayaan Idul Fitri 1442 H. hampir Terjadi tawuran antar pemuda di desa Nonto Tera dan Desa Sondo Kecamatan Monta Kabupaten Bima, Selasa 11/05021 Sekira pukul 21.00 Wita.
Ketegangan tersebut Dipicu akibat adanya dendam dari Sdr. Habe Junaidin, 15 Tahun, Pelajar di SMPN 2 Monta, Desa Nontotera Kecamatan Monta Kabupaten Bima, yang menjadi korban dalam kasus Tindak Pidana Penganiayaan dan Pengeroyokan (Kekerasan Terhadap Anak), yang terjadi pada hari Rabu, tanggal 01 Juli 2020, sekitar pukul 23.00 wita, bertempat di Desa Nontotera Kecamatan Monta Kabupaten Bima, tepatnya di jalan raya yang berlokasi di sekitar areal persawahan Desa Nontotera, yang dilakukan oleh 7 (tujuh) orang remaja Desa Sondo,
Para Terduga pelaku yang berjumlah Tujuh orang ini Masih mengeyam pendidikan SMP Dan SMA, Dua orang masih duduk Di bangku SMP dan Lima orang Pelajar SAMN 2 Monta, papar Kapolsek Monta IPTU Takim Lewat Laporan Tertulis Resminya yang di terima Media ini Rabu 12/05/21.
Mengatahui adanya kejadian tersebut, BKTM Desa Tolotangga BRIPKA Suherman yang berdomisi di Desa Sondo bersama personil TNI yang melaksanakan piket di Pospamdu Koramil 1608-07 Monta langsung Mendatangi kedua kelompok Remaja yang sudah siap untuk melakukan Aksi Balas dendam.
Bhabinkamtimas Desa tolotangga Brioka Suherma dan Anggota Piket Pospamdu Membeikan penjelasa kepada Dua kelompok pemusa yang bertikai serta membubarkan remaja dari kedua Desa, sehingga remaja dari kedua Desa langsung membubarkan diri dan kembali ke Desa masing - masing Tkaim menjelaskan.
Kapolsek Monta IPTU Takim yang didampingi Kasubsektor Wilamaci AIPTU Syahril bersama 4 personil lainnya mendatangi Desa Sondo untuk melakukan koordinasi dengan Pemerintah Desa dan warga Desa Sondo terkait kejadian tersebut, kemudian mengundang Pemerintah Desa Sondo dan pihak yang terlibat dalam permasalahan tersebut untuk hadir di Polsek Monta pada hari Rabu, tanggal 12 Mei 2021 guna membahas permasalahan tersebut,
Menurut keterangan dari warga di Desa Sondo, bahwa beberapa hari yang lalu ada remaja dari Desa Sondo yang di ancam dan di takut - takuti dengan menggunakan senjata tajam oleh remaja dari Desa Nontotera pada saat melewati Desa Nontotera, dan salah satu remaja dari Desa Nontotera tersebut yaitu Sdr. Habe Junaidin.Terang Takim
Sementara keterangan dari warga Desa Nontotera, bahwa ada remaja dari Desa Nontotera yang di ancam dengan menggunakan senjata tajam oleh remaja dari Desa Sondo, sehingga beberapa warga Desa Nontotera dengan melengkapi diri dengan senjata tajam menuju ke Desa Sondo, dan sebelum kejadian tersebut, remaja dari Desa Sondo yang merupakan pelaku pengeroyokan terhadap Sdr. Habe Junaidin mendatangi Desa Nontotera dengan membawa senjata tajam Imbuh nya.
Mengatasi pasi Supaya persoalan ini tidak menyebar Kapolsek Monta Iptu Takim Meminta Pemerintah Desa Sondo untuk menghimbau kepada pihak keluarga dari remaja di Desa Sondo, lebih khususnya kepada remaja yang terlibat dalam kasus pengeroyokan terhadap Sdr. Habe Junaidin tersebut agar memberikan pemahaman supaya bisa menahan diri dan tidak melakukan tindakan - tindakan yang dapat menimbulkan kerawanan kamtibmas, dan menghimbau kepada warga Desa Sondo agar tidak mudah terpancing dengan isu - isu atau hal - hal yang bersifat provokatif pungkas nya.
personil di Pos Pengamanan Terpadu (Pospamdu) Koramil 1608-07 Monta yang berlokasi di perbatasan antara Desa Sondo dengan Desa Nontotera Kecamatan Monta Kabupaten. Bima untuk bergabung dan melaksanakan piket dengan personil TNI dari Koramil 1608-07 Monta guna mengantisipasi dan mencegah terjadi keributan maupun perkelahian antara remaja Desa Sondo dengan remaja Desa Nontotera. Tutup nya
Penulis: Teddy Kuswara.
COMMENTS