![]() |
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Dr. Sandiaga Salahudin Uno, saat memberikan kuliah umum di STKIP Tamsis |
Bima, porosntb.com-STKIP Taman Siswa Bima selalu menjadi perhatian nasional. Sejumlah pejabat tinggi yang pernah singgah di Kabupaten Bima seperti Kapolda NTB, Menteri Perhubungan hingga Ketua Mahkamah Konstitusi, tak pernah melewatkan untuk mampir di kampus pendidikan tersebut. Yang anyar adalah kedatangan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Dr. H Sandiaga Salahudin Uno, Minggu (13/6/21).
Menteri yang pernah menjabat wakil Gubernur DKI Jakarta itu memberikan kuliah umum di hadapan dosen dan mahasiswa STKIP Taman Siswa Bima. Sandiaga Uno datang bersama rombongan dan didampingi Anggota DPR RI Dapil NTB, H Syafrudin ST MM, Gubernur NTB yang diwakili Kadis Pariwisata, Bupati Bima Hj Indah Dhamayanti Putri, SE dan Bupati Dompu, Kader Jaelani. Selain itu, juga tampak GM Geopark Tambora, Hadi Santoso ST MM bersama sejumlah pimpinan perguruan tinggi di Bima dan Kota Bima.
Dalam kesempatan itu, Sandiaga Uno memberikan kuliah umum tentang "Kewirausahaan untuk Membangun Ekonomi Kreatif". Ada tiga poin penting yang disampaikan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif ini dalam menjadi wirausaha.
"Harus inovatif, berani mengambil resiko dan proaktif," ujarnya, membuka kuliah umum.
Menurutnya, STKIP Tamsis Bima akan menjadi kampus yang mengedepankan keunggulan kewirausahaan pada tahun 2025 mendatang.
"Untuk itu saya ingin menjalin kerjasama dengan STKIP Taman Siswa Bima berkolaborasi dengan kami di pemerintahan. Karena kami butuh institusi pendidikan sebagai center of knowledge, center of excellence, center of attention. Siap semua?" katanya yang disambut riuh tepuk tangan undangan.
Langkah-langkah kolaborasi yang akan dilakukan Menparekraf dengan STKIP Taman Siswa Bima adalah bagaimana memajukan wirausaha di tengah pandemi sehingga dapat mengambil ruang untuk berinovasi.
"Pandemi ini memaksa untuk menunjukkan kreatifitas diri. Bukan hanya di bidang kesehatan tapi juga digitalisasi. Dimana kita bisa mengambil peluang, di sana kita akan jadi pemenang," tutur Sandi, menyemangati.
Tokoh nasional yang dikagumi kaum milenial dan emak-enak tersebut mengajak agar mampu menjadi pemenang di saat pandemi dengan menciptakan produk-produk unggulan yang didukung oleh teknologi dan digitalisasi.
"Mari kita bangkit di saat sulit, kita menang melawan Covid," tegasnya.
Dirinya juga membeberkan beberapa program unggulan berupa bantuan insentif pemerintah dengan dana puluhan miliar rupiah untuk sektor-sektor prioritas.
"Saya tugaskan langsung ke pak Rudi Mbojo (Anggota DPR RI, H Syafruddin, ST MM) untuk sertakan 30 desa wisata di Kabupaten dan Kota Bima dan Dompu untuk mengikuti anugerah desa wisata. Tahun ini adalah waktunya kita berbenah dan melesat. Kami juga melakukan pelatihan bagi 600 wirausaha muda di lima destinasi super prioritas yang berseberangan dengan Labuan Bajo. Maka kami minta wirausaha muda yang ada di Bima untuk ikut berpartisipasi," paparnya.
Disamping itu, Sandiaga juga memberikan perhatian khusus pada STKIP Taman Siswa Bima yang telah memberikan perhatian khusus pada wirausaha muda. Menurut Sandiaga, apa yang dilakukan kampus tersebut adalah langkah konkrit yang akan melahirkan wirausaha muda untuk mengangkat peluang ekonomi.
"Hari ini kita menjalin kolaborasi dengan STKIP Taman Siswa Bima berupa sport tourism (Olahraga berbasis pariwisata). Mudah-mudahan dengan langkah inovatif, berani mengambil resiko dan proaktif, kita bisa gagas program tepat sasaran, tepat waktu untuk pengembangan pariwisata dan ekonomi kreatif di Bima. Saya titipkan beberapa langkah-langkah tadi semoga bisa membuka peluang usaha dan lapangan kerja," pungkasnya.
Sementara itu, Ketua STKIP Taman Siswa Bima, Dr. Ibnu Khaldun Sudirman, MSi menyampaikan selamat datang kepada Menteri Sandiaga Uno yang merupakan idola kaum milenial hingga emak-emak. Pada kesempatan itu, Dr Ibnu memaparkan Indonesia harus punya tokoh seperti Sandiaga Uno yang konsisten dan memiliki etos kerja tinggi yang mendedikasikan hidup untuk Indonesia.
"Untuk menjadi negara maju, kita memerlukan empat juga wirausaha muda. Ini yang kita lihat ke depan, karena STKIP Tamsis ini memiliki visi menjadi Perguruan tinggi teladan bagi wirausaha. Bang Sandiaga ini tidak salah memilih kampus, karena di sini 70 persen perempuan yang mengidolakannya. Serta memiliki visi kewirausahaan dan ekonomi kreatif," tutup Dr Ibnu disambut tepuk tangan undangan.
Pada kesempatan itu, Ketua STKIP Tamsis dan Menparekraf saling menukar cinderamata dan melakukan sesi foto bersama. Kedatangan Sandiaga Uno di kampus tersebut disambut antusias seluruh civitas akademika dan masyarakat. Namun karena adanya pembatasan protokoler kesehatan sehingga tamu harus dibatasi. (*)
Penulis Edo
COMMENTS