Vaksinasi tersebut dipusatkan di PKM Bolo oleh Tim Vaksinasi PKM setempat.
Kepada masyarakat yang hadir menerima vaksin, Tim Vaksinasi menjelaskan, tentang Tahapan yang harus dilalui oleh masyarakat guna memastikan kondisi kesehatan masyarakat. Mualai dari tahapan pendaftaran, screening, penyuntikan vaksin, hingga observasi pasca vaksinasi.
Kapolres Bima, AKBP Heru Sasongko S.I.K., Melalui Kasi Humasnya, Iptu Adib Widayaka, menyampaikan, masyarakat yang divaksin sebanyak 320 orang, tenaga pendidik 65 orang, pelajar 20 orang dengan Dosis 1 menggunakan Vaksin Coronavac.
“Total Masyarakat umum, guru, dan pelajar yang divaksin sebanyak 440 orang dan sampai Tanggal 15 Desember ini sudah mencapai 24.970 orang.” Ungkap Adib.
“Sementara Vaksin Coronavac untuk Dosis Dua yang terpakai sebanyak 220 vial, Sinovac 10 dosis, Moderna 10 dosis, Astrazeneva 10 dosis. Sedangkan Vaksin Astrazeneca 10 dosis, Coronavac 10 2 Dosis 747 vial,” rinci Adib lebih lanjut.
Kegiatan vaksinasi merupakan bentuk kepedulian pemerintah terhadap warga masyarakat indonesia serta salah Satu upaya Pemerintah dalam memutus mata rantai penyebaran Covid 19 di Indonesia.
Terpisah, Kapolres Bima AKBP Heru Sasongko S.I.K., Menghimbau seluruh Masyarakat agar tidak mudah percaya kepada oknum atau siapa pun yang sengaja menyerbakan berita Hoax di tengah masyarakat tentang efek dari vaksinasi yang banyak mengakibatkan orang meninggal sehingga membuat warga masyarakat tidak mau divaksin.
“Itu sama sekali tidak benar,” tegas Kapolres.
Heru juga menekankan Kepada Kapolsek Bolo Supaya memaksimalkan peran Bhabinkamtibmas tiap Desa Sekecematan Bolo dapat terus memberikan himbauan kepada warga binaannya tentang kebenaran Vaksin agar mamatuhi protokol kesehatan serta mengikuti dan mendukung program Pemerintah dalam melaksanakan Vaksinasi covid - 19 guna mencegah penyebaran Virus Corona di Kecamatan Bolo.
Penulis : Teddy Kuswara
Editor : Aden
COMMENTS