Dibaca Normal
Bima, Poros NTB.- Perhelatan lomba “Rimpu Mpida”
Bibano dan “Kareku
Kandei” yang sedianya dilangsungkan Tanggal
28 Juli kemarin akhirnya diundur Minggu (4/8/19) besok.
Baca Juga : Promosi Wisata Pantai Wane, Pokdarwis LABIBANO Gelar Lomba"RMPU MPIDA BIBANO" dan "KAREKU KANDEI"
Dalam lomba yang mengangkat kearifan budaya local ini, akan diikuti oleh sejumlah desa di Kecamatan Monta. Salah satunya Desa Tolotangga.
Tak ingin ayal dalam lomba
tersebut, warga Desa Tolotangga khususnya RT 01 dan 02 Dusun Kambu’u terus
giat berlatih. Puncaknya pada H minus dua, Jum’at (2/8/19) kemarin.
Mereka nampak serius dalam
berlatih. Mulai dari cara menampi
atau membersihkan beras dengan
menggunakan tampi tradisonal berbahan
anyaman bambu, dalam bahasa bimanya disebut “Doku”, hingga “Kareku Kandei”.
Ketua Tim Lomba Desa
Tolotangga, Ida Ruslin, mengatakan, dalam festival budaya ini ada tiga mata lomba yang akan dipertunjukan oleh setiap regu yang
terdiri dari sepuluh orang.
Ia mengaku bangga dan senang
karena bisa ikut serta dalam event
budaya seperti ini.
Karena menurutnya, tiga mata lomba yang akan mereka ikuti merupakan budaya dan tradisi local yang sudah hampir
punah ditelan jaman.
Sementara dengan adanya lomba
ini, mereka seolah merasa menjadi bagian dari dihidupkannya kembali budaya local
yang tengah sekarat digilas roda modernisasi saat ini.
“Jadi meski kami berlatih keras,
tapi bukanlah menjadi juara
semata yang menjadi target. Melainkan menampilkan sebaik mungkin agar bisa
menjadi hiburan bagi rakyat dalam festival budaya nanti,” ujar Ida.
Lomba “Rimpu Mpida” Bibano dan “Kareku Kandei”
ini akan digelar di Pantai Wane yang
terletak di antara Desa Tolo Uwi dan Desa Tolotangga, yang rencananya akan dibuka
langsung oleh Bupati
Bima, Hj. Indah Damayanti Putri, SE. (Poros06)
COMMENTS