Dibaca Normal
 |
| Korban pembacokan (tengah) saat dibawa ke puskesmas Belo oleh jajaran kepolisian Polres Bima Kabupaten |
Bima, porosntb.com-Aksi saling bacok kembali makan korban. Kali ini melibatkan empat orang warga Desa Samili Kecamatan Woha Kabupaten Bim. Tiga orang diantaranya terpaksa dilarikan ke Puskesmas terdekat akibat luka robek di beberapa bagian tubuh.
Pembacokan yang melibatkan Sandi, Fahrin, Irfan satu orang berinisial TS tersebut berlangsung pada Minggu (31/5/20) sekitar pukul 19.30 Wita di tanjakan Desa Samili.
Berdasarkan informasi yang dihimpun di lokasi, pembacokan bermula saat keempatnya menggelar pesta miras. Diketahui, Sandi diduga sebagai pelaku pembacokan terhadap Fahrin dan Irfan. Kemudian Sandi dibacok oleh TS.
Sandi mengalami luka robek di bagian kepala belakang dan tangan akibat sabetan senjata tajam dan dirawat di Puskesmas Belo. Sementara dua korban yang dibacok Sandi yakni Fahrin mengalami luka bacok di tangan hingga jari-jarinya putus. Sementara Irfan mengalami luka bacok di bagian kepala belakang. Kedua korban dari Sandi ini dirawat di Puskesmas Woha.
Sedangkan terduga pelaku pembacok Sandi, yakni berinisial Ts masih buron. Sementara ketiga korban yang mengalami luka masih ditangani serius oleh tenaga medis di Woha dan Belo. Jajaran kepolisian Polres Bima Kabupaten dibantu Polsek Woha langsung turun ke lokasi dan mengamankan ruangan dimana para korban dirawat dalam rangka mencegah persoalan membias. Jajaran kepolisian juga sengaja memindahkan perawatan satu orang korban pembacokan agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
Belum diketahui pasti penyebab dari aksi pembacokan ini, jajaran kepolisian juga masih melakukan interogasi dan mengumpulkan keterangan dari beberapa saksi. (*)
Belum diketahui pasti penyebab dari aksi pembacokan ini, jajaran kepolisian juga masih melakukan interogasi dan mengumpulkan keterangan dari beberapa saksi. (*)
Penulis Edo
COMMENTS