Dibaca Normal
Camat Woha, Irfan DJ, SH |
Bima, Poros NTB.- Camat Woha, Irfan DJ, SH, menganjurkan kepada seluruh pemenang dalam kontestasi Pilkades serentak yang dihelat Senin (16/12/19) kemarin, termasuk para pendukungnya agar dapat menahan diri dari euforia yang berlebihan.
Karena kata dia, euforia yang berlebihan bisa mengarah kepada hal-hal yang bersifat provokatif sehingga menyinggung para pendukung kontestan lain dan menyebabkan adanya gesekan-gesekan yang berpotensi menimbulkan konflik merugikan semua pihak.
Sebaliknya, dengan bijak Irfan hanya menganjurkan untuk melakukan sujud syukur saja sebagai bentuk mensyukuri kemenangannya. Karena terpilihnya seseorang dalam sebuah kontestasi, menurutnya, tidak terlepas dari kehendak Yang Maha Kuasa.
“Cukup sujud syukur saja,” ujarnya bijak, saat ditemui di kantornya, Selasa (17/12/19) pagi tadi.
“Dan saya ucapkan selamat kepada para Cakades yang terpilih. Mudah-mudahan di pundak saudara, dan memimpin desa ke arah yang lebih baik,” imbuh Irfan.
Sementara untuk kontestan lainnya, ia berharap bisa bekerjasama dengan Cakades terpilih untuk sama-sama membangun desa. Karena ia percaya, mereka yang ikut berkompetisi di ajang Pilkades kemarin merupakan orang-orang terbaik yang ada di desanya dan dari awal berniat untuk membangun desanya.
Maka tujuan awal membangun desa itu jangan sampai pupus hanya karena tidak terpilih. Karena tanpa menjadi Kepala Desa, seseorang masih bisa memberikan sumbangsihnya, baik berupa ide-ide yang konstruktif, maupun tenaga.
“Jadi saya harap kontestan yang tidak terpilih agar menerimanya sebagai sebuah keniscayaan dalam berdemokrasi. Dimana hasilnya adalah kemenangan bersama. Siapapun yang terpilih hasilnya adalah kemenangan bersama,” tekannya
.
Namun ia yakin, masyarakat Woha sudah cukup dewasa secara politik. Sehingga mampu menerima apapun hasilnya dengan ikhlas berdasarkan hasil pilihan dari suara terbanyak.
Pada akhirnya kata dia, yang menjadi Kades yang terpilih, nantinya akan menjadi Kades bersama. “Mulai sekarang para pendukung agar melupakan perbedaan pilihan. Ke depannya, mari kita sama-sama mengawal jalannya Pemerintah Desa secara menyeluruh,” pungkasnya.
Irfan juga tak lupa menyampaikan terima kasihnya kepada penjabat kepala desa, panitia pelaksana, dan masyarakat umumnya karena telah ikut berpartisipasi dalam mensukseskan Pilkades serentak di Kecamatan Woha kemarin.
Sedikit informasi, saat ditemui di kantornya Irfan masih tampak kelelahan, karena harus memantau tahapan proses Pilkades di 11 desa yang tersebar di Kecamatan Woha bersama Muspika. Mulai dari memantau persiapan TPS, pemungutan suara, hingga penghitungan yang memakan waktu hingga malam hari. (Poros.01)
COMMENTS