Dibaca Normal
 |
| Korban Zainudin saat mendapat perawatan medis di PKM Monta |
Bima, porosntb.com-Warga Desa Parado Rato, Zainudin, (40) dan Parado Wane, Ibrahim, (55) ketiban sial. Satu diantara mereka yakni Zainudin harus dibacok oleh orang tak dikenal berulang kali pada Minggu (14/6/20) siang. Selain itu, Zainudin juga dipukuli hingga memar. Akibatnya, Zainudin mengalami luka bacok di bagian kepala depan dan belakang. Sementara Ibrahim sempat dianiaya namun cepat melarikan diri.
Kasus pembacokan itu bermula saat kedua korban mencari sapinya yang hilang. Mereka menelusuri jejak kaki sapi hingga membawa mereka sampai ke lokasi dimana sapi tersebut berada yakni di sekitar Dam Desa Tolotangga Kecamatan Monta.
Mereka melihat ada lima orang yang sedang menarik sapi tersebut. Mereka berupaya membuntuti lima orang tersebut hingga samapai di Desa Tolotangga. Namun sayang, saat hendak menanyakan siapa yang bawa sapi tersebut kepada warga, justru mereka didatangi oleh empat orang tak dikenal yang diduga adalah pencuri sapi, dengan membawa parang dan tombak. Tanpa basa basi, keempat lelaki itu menganiaya keduanya. Namun hanya Zainudin yang bertahan sendiri sementara Ibrahim lebih dulu kabur. Kondisi ini membuat Zainudin mengalami luka parah akibat sabetan senjata tajam.
Personil Polsek Monta dan Subsektor Wilamaci yang dipimpin oleh Kasubsektor Wilamaci AIPTU Syahril tiba di TKP dan langsung membawa kedua korban menuju Puskesmas Monta untuk mendapatkan penanganan medis. Selanjutnya personil yang masih di TKP bersama Babinsa Tolouwi SERDA Rifaid langsung melakukan pencarian sapi yang dibawa oleh kelima OTK tersebut, sehingga ditemukan di So Doro Sere Dusun Wane Desa Tolotangga.
Kapolsek Monta, IPTU Takim yang coba dikonfirmasi belum memberikan jawaban. Namun, kedua korban sudah resmi melaporkan kasus tersebut ke Polsek setempat.(*)
Penulis Edo
COMMENTS